Peranan Fungi bagi Kehidupan Manusia

Fungi adalah organisme heterotrof. Seluruh kebutuhan zat makanannya diperoleh dari organisme lain, baik langsung dari organisme lain (parasit), ataupun dari sisa organisme lain (saprofit). Sehingga fungi juga dikenal sebagai salah satu dekomposer (pengurai) bahan-bahan organik menjadi bahan anorganik. Dengan demikian, tidak semua jamur merugikan organisme lain. Bagi manusia fungi mempunyai peranan penting dalam kehidupannya.

Fungi yang menguntungkan manusia

a) Di bidang indrusti makanan dan minuman

– Rhizopus oryzae. Jamur ini tumbuh dan mengaitkan butir-butir bungkil atau kedelai menjadi tempe. Jamur ini berkembang biak dalam lingkungan yang lembab, kurang cahaya, dan anaerob. Rhiopus dapat mengubah amilum dalam kedelai menjadi dekstrosa gula, yang dapat memecah protein dan lemak yang ada di dalam sel-sel kedelai dan kacang, sehingga tempe itu seakan-akan lebih tersedia untuk dicerna perut kita.

– Saccharomyces. Sering disebut khamir atau yeast. Jenisnya banyak, antara lain: saccharomyces cerevisiae dan saccharomyces ovale, keduanya sering digunakan untuk membuat tape, alkohol atau roti. Sedang saccharomyces sake digunakan untuk membuat sake (minuman khas Jepang). Dalam keadaan anaerob, bila substratnya mengandung senyawa karbohidrat, saccharomyces akan menghasilkan fermen, yang dapat mengubah gula menjadi alkohol + CO2 dengan membebaskan sejumlah energi.

– Aspergillus. Walaupun jenis ini ada yang merugikan manusia, namun ada beberapa species dari Aspergillus yang juga menguntungkan manusia, yaitu Aspergillus wentii dan Aspergillus oryzae. Aspergillus wentii digunakan untuk fermentasi pembuatan kecap. Sedangkan Aspergillus oryzae sering digunakan untuk membuat tape dan sake.

– Penicillium camemberti dan penicillium roueforti banyak digunakan untuk meningkatkan kualitas keju. Jamur ini dapat menurunkan kadar kasein yang sering terdapat dalam keju. Dengan menurunnya kadar kasein, keju lebih harum, sehingga lebih baik kualitasnya.

– Volvariella volvacea (jamur merang). Jamur jenis ini yang paling terkenal di Indonesia, dan telah banyak orang mengusahakan pembudidayaannya. Jamur ini banyak mengandung lemak dan glikogen, sehingga dapat dimasak untuk dimakan.

– Jamur jenis lain yang juga enak dimakan adalah, jamur kuping (Auricularia polytricha), jamur jantung, jamur kapuk, jamur morel, dan sebagainya.

b) Di dalam bidang industri

Rhiopus nigricans, merupakan jenis jamur yang dapat digunakan untuk produksi asam fumarat. Sedang Rhizopus nodusus dapat digunakan untuk produksi asam laktat.

c) Penghasil antibiotik

Alexander Flemming adalah orang pertama yang mengetahui khasiat penisilin, yaitu zat antibiotik yang dihasilkan oleh jamur jenis Penicillium notatum dan Penicillium chrysogenum. Namun demikian obat (antibiotik) tersebut baru dikembangkan secara besar-besaran setelah Perang Dunia II. Jamur ini dapat tumbuh dimana-mana, terutama pada buah yang telah ranum dan tampak sebagai noda hijau atau biru.

d) Dalam bidang pertanian

Tidak disangsikan lagi, bahwa jamur sebagai organisme saprofit sangat penting artinya dalam membantu mengembalikan kesuburan tanah. Jamur-jamur saprofit menghancurkan kayu daun-daunan sehingga menjadi mineral kembali.

Jamur yang merugikan manusia

Jamur dapat merugikan manusia, karena parasit pada manusia sendiri, ataupun parasit pada tanaman budidaya manusia, sehingga tanaman tersebut menjadi rusak.

a) Jamur yang parasit pada manusia

Aspergillus nidulans dan Aspergillus niger adalah jenis jamur yang sering hidup pada saluran telinga tengah dan menimbulkan penyakit telinga yang dikenal dengan otomikos. Di samping itu jamur golongan Deuteromycetes sering menimbulkan penyakit kulit yang disebut dermatomikos.

b) Jamur yang parasit pada hewan

Contohnya adalah Aspergillus fumigatus. Jamur ini hidup dan menimbulkan penyakit paru-paru burung. Secara umum, penyakit infeksi karena Aspergillus dikenal dengan aspergilosis.

c) Jamur yang parasit pada tanaman budidaya

Beberapa jenis jamur yang merusak tanaman budidaya manusia adalah:

– Phytophthora infestans, dikenal sebagai jamur lanas yang parasit pada tanaman kentang. Jamur ini menyebabkan busuknya pucuk atau daun-daun tanaman kentang. Jenis jamur lanas lainnya adalah Phytophthora nicotianae, yang parasit pada daun tembakau. Sedang Phytophthora palmifora parasit pada tanaman kelapa.

– Phytophthorafaberi parasit pada tanaman karet. Masih banyak lagi jenis jamur yang parasit pada tanaman seperti jamur karat, jamur api, dan sebagainya.

d) Jamur yang menghasilkan racun

Walaupun banyak jamur yang enak dimakan, namun tidak sedikit pula yang mengandung racun yang dapat menyebabkan kematian baik pada ternak maupun pada manusia.
Contoh:

– Aspergillus flavus, yang menghasilkan racun aflatoksin.
– Amanita phaloides menghasilkan racun falin, yang dapat merusak sel-sel darah merah.

Di samping dengan cara tersebut di atas, maka banyak jamur yang merugikan manusia dengan cara merusak bahan bangunan, bahan makanan, bahan pakaian, dan lain sebagainya. Untuk menanggulangi atau memberantas penyakit tanaman karena jamur sering digunakan bahan kimia yang disebut fungisida.


Related Posts