Pengertian stimulus

Stimulus adalah perubahan yang dapat terdeteksi di lingkungan internal atau eksternal. Kemampuan suatu organisme atau organ untuk merespons stimulus eksternal disebut sensitivitas. Perubahan lingkungan menyebabkan organisme mengalami stimulus. Oleh karena itu, dapat dibayangkan bahwa setiap perubahan dalam lingkungan akan menjadi stimulus jika itu dapat menciptakan dorongan gugup pada hewan. Namun, tidak ada saraf di pohon untuk membuat impuls gugup, namun stimulus dihasilkan di dalam tanaman karena perubahan lingkungan.

Stimulus yang diciptakan di dalam organisme tidak harus berupa impuls saraf, tetapi perubahan fisiologis sudah cukup. Oleh karena itu, setiap perubahan lingkungan yang dapat menyebabkan perubahan fisiologis pada suatu organisme adalah stimulus.pengertian stimulus

Stimulus mengarah ke proses lain dalam suatu organisme, yang bisa menjadi stimulus lain untuk proses lain. Ketika intensitas sinar matahari tinggi, bukaan mata menjadi kecil. Peningkatan intensitas sinar matahari adalah stimulus; impuls saraf dengan informasi tentang banyaknya sinar matahari dibawa ke otak, dan impuls saraf itu menjadi stimulus bagi otak untuk memicu tindakan yang diperlukan untuk mengendalikan paparan berlebihan.

Sebuah tanaman di tempat teduh menunjukkan gerakan fototropika ketika ada perubahan intensitas cahaya matahari dari satu sisi ke sisi lain. Meningkatnya sinar matahari di satu sisi menyebabkan hormon bergerak ke sisi lain batang tanaman, lalu sisi yang teduh tumbuh cepat dengan lebih banyak sel daripada sisi pertama, dan batang tumbuh ke arah sinar matahari. Ada sejumlah perubahan tak terbatas yang dapat menyebabkan stimulus pada organisme. Stimulus dapat berupa eksternal atau internal, dan itu bisa berapa pun besarnya.


Related Posts