Kita mungkin sudah tahu bahwa salah satu ciri makhluk hidup adalah adanya pertumbuhan dan perkembangan. Lalu pertanyaannya, apakah pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, hewan, dan manusia memiliki proses yang sama? Dan bagaimana cara tumbuhan dan hewan bisa tumbuh dan berkembang?

Kemudian faktor apa saja yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan dan hewan? Kalian akan bisa mengetahuinya setelah membaca artikel berikut ini. Pertumbuhan adalah salah satu proses bertambahnya ukuran, baik itu volume, bobot, dan jumlah sel yang mempunyai sifat irreversible (tidak dapat kembali ke asal). Sedangkan untuk perkembangan mempunyai pengertian yaitu terjadinya perubahan atau diferensiasi sel dari kecil ke keadaan yang lebih besar atau dewasa.

Bagi makhluk hidup pertumbuhan dan perkembangan memiliki arti yang begitu penting. Misalkan pada manusia, dengan terjadinya tumbuh dan berkembang maka manusia dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya untuk bisa melestarikan dan melanjutkan keturunannya.

Kalian tahu bahwa manusia ketika masih kecil masa balita manusia pada umumnya mempunyai daya tahan tubuh yang sangat lemah, maka akan mudah terserang oleh penyakit. Tetapi, ketika berkembang beranjak dewasa daya tahan tubuh manusia akan semakin meningkat dan kuat.

Dengan adanya pertumbuhan dan perkembangan maka manusia akan mencapai kedewasaan. Sehingga setelah mencapai kedewasaan manusia bisa menghasilkan keturunannya sehingga bisa menjaga populasinya. Andaikata tidak adanya pertumbuhan dan perkembangan apa yang akan terjadi? Baik itu manusia, hewan, dan tumbuhan pasti akan mengalami yang namanya kepunahan.

Pada perkembangan tumbuhan kita tahu bahwa tumbuhan bisa menghasilkan berbagai macam organ tumbuh dan jaringan. Tetapi pada hewan mempunyai pertumbuhan dan perkembangan yang sangat berbeda antara hewan spesies yang satu dengan yang lainnya. Tetapi, mempunyai dasar persamaan dalam mengalami tahapan perkembangannya, berikut ini tahapannya.

1. Pembelahan Sel

Ketika sudah mengalami yang namanya fertilisasi (Pembuahan sel gamet jantan dan betina), maka akan membentuk yang namanya zigot. Nah, ketika mengalami pembelahan mitosis zigot ini akan mengalaminya secara terus menerus, dan berlangsung sangat cepat sekali. Dari pembelahan ini akan menghasilkan sel-sel yang disebut dengan morula. Kemudian, morula akan berkembang membentuk lubang yang disebut dengan blastula.

2. Morfogenesis

Pembelahan sel akan terus dialami oleh blastula. Nah, disinilah morfogenesis terjadi yaitu selama pembelahan sel terjadi. Morfogenesis sendiri mempunyai pengertian yaitu, suatu proses perkembangan bentuk dari berbagai bagian tubuh embrio.

3. Diferensiasi

Dari hasil pembelahan blastula yang secara terus-menerus maka akan terbentuklah gastrula. Dan dari gastrula inilah maka akan terbentuk embrio. Sel embrio sendiri akan terus melakukan perkembangan membentuk sebuah jaringan, organ, dan juga sistem organ yang akan membentuk sebuah struktur dan fungsi khusus yang kemudian difungsikan ketika dewasa nanti.

4. Pertumbuhan

Makhluk hidup menjadi lebih besar yaitu ketika terjadi adanya proses pertumbuhan setelah organ terbentuk. Pertumbuhan ini akan berjalan setelah adanya perkembangan, yaitu proses untuk mencapai kedewasaan. Lalu apa perbedaan antara perkembangan dan pertumbuhan, perkembangan tidak dapat diukur dengan yang namanya ukuran, sedangkan pertumbuhan dapat diukur dengan menggunakan ukuran tertentu.

Demikian artikel mengenai pertumbuhan dan perkembangan mudah-mudahan bisa bermanfaat, dan bisa mengenal lebih jauh lagi bagaimana tahapan-tahapan dalam perkembangan itu.