Mengapa Air Penting untuk Organisme Hidup?

Semua organisme hidup membutuhkan air untuk bertahan hidup. Sebagai contoh, semua organisme yang bergantung pada oksigen membutuhkan air untuk membantu dalam proses respirasi. Air memiliki banyak kegunaan untuk organisme. Cara itu digunakan dapat dikategorikan dalam empat cara yang berbeda: sebagai pelarut, sebagai penyangga suhu, sebagai metabolit dan sebagai lingkungan hidup.

Organisme hidup membutuhkan air untuk bertahan hidup. Banyak ilmuwan bahkan percaya bahwa jika ada makhluk luar angkasa, air harus ada di lingkungan mereka. Semua organisme yang bergantung pada oksigen membutuhkan air untuk membantu proses respirasi. Beberapa organisme, seperti ikan, hanya bisa bernapas dalam air. Organisme lain membutuhkan air untuk memecah molekul makanan atau menghasilkan energi selama proses respirasi. Air juga membantu banyak organisme mengatur metabolisme dan melarutkan senyawa yang masuk atau keluar dari tubuh.

Air sebagai pelarut

Air menarik ion positif dan negatif, karena sifat ikatan kimia dalam air. Jadi, ion positif tertarik pada oksigen dalam air, sedangkan ion negatif tertarik pada hidrogen. Hal ini memungkinkan air untuk melarutkan senyawa yang penting untuk bertahan hidup, seperti glukosa yang diperoleh dari konsumsi makanan.

Air sebagai Penyangga Suhu

Pengaturan suhu sangat penting untuk reaksi kimia yang penting untuk aktivitas seluler, seperti respirasi seluler. Enzim, atau protein yang bertindak sebagai katalis untuk memulai reaksi kimia, peka terhadap panas dan hanya akan beroperasi pada suhu tertentu.

Air memiliki kapasitas panas spesifik yang tinggi, artinya dibutuhkan banyak panas untuk menaikkan suhunya. Jadi, air menyerap banyak panas tanpa suhu organisme dinaikkan. Ini mencegah enzim menjadi terlalu panas dan gagal berfungsi.

Air sebagai Metabolit

Jumlah total reaksi kimia dalam suatu organisme disebut metabolisme. Air adalah metabolit, atau bahan kimia yang terlibat dalam reaksi. Dengan cara ini, penting bagi kelangsungan hidup tumbuhan dan hewan.

Pada tumbuhan, air membantu dalam fotosintesis, proses di mana tanaman mengubah sinar matahari menjadi makanan. Selama tahap pertama fotosintesis, air terbelah menjadi atom hidrogen dan oksigen. Oksigen dilepaskan ke atmosfer, sedangkan hidrogen digunakan dalam sisa reaksi kimia untuk menghasilkan glukosa untuk memberi makan tanaman.

Pada hewan, air membantu pernapasan. Air membantu memecah adenosin trifosfat (ATP) menjadi adenosin difosfat (ADP) dan asam fosfat. Energi seluler dilepaskan sebagai produk sampingan dari proses ini. Pembentukan air dari oksigen dan hidrogen yang terkuras juga memindahkan produk limbah dari tubuh setelah siklus respirasi selesai.

Air sebagai Lingkungan Hidup

Organisme berbasis air seperti ikan membutuhkan air untuk bernafas, langsung menghirup oksigen yang dilarutkan dalam air. Tanpa pasokan air, mereka tidak dapat mengakses oksigen dan akan mati lemas.

Air juga membantu melindungi lingkungan hidup bagi organisme ini. Ketika badan air cukup dalam, air membuat ikan tetap hangat selama bulan-bulan musim dingin, bahkan ketika es terbentuk di permukaan air.


Related Posts