Macam-macam gerak pada tumbuhan

Tumbuhan tingkat rendah, seperti bakteri dan alga bersel satu, seluruh tubuhnya dapat bergerak secara bebas. Tubuhnya dilengkapi dengan alat gerak bebas seperti bulu cambuk atau bulu getar. Sedangkan tumbuhan tanah dan air yang tubuhnya telah terikat tetap, hanya sebagian tubuhnya dapat bergerak, seperti gerakan ujung akar, ujung batang, daun dan bunga. Berdasarkan penyebabnya, gerak pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi:

Gerak Higroskopis

Yaitu gerak tumbuhan yang disebabkan perubahan kadar air (kelembaban). Contohnya:
a. Gerak membuka – menutupnya sporangium paku oleh annulus.
b. Gerak membuka – menutupnya sporangium lumut oleh gigi peristom.
c. Pecahnya kulit buah polongan pada tumbuhan tinggi.

Gerak Esionom

Yaitu gerak tumbuhan yang dipengaruhi rangsangan dari luar.
Macam – macam gerak esionom:

a. Tropi/tropisme

Tropisme adalah pergerakan dalam pertumbuhan sel (umumnya pada sel tumbuhan) yang menyebabkan pergerakan organ tumbuhan utuh menuju atau menjauhi sumber rangsangan (stimulus). Apabila pergerakan pertumbuhan menuju ke arah sumber rangsangan maka disebut tropisme positif, sedangkan pergerakan pertumbuhan yang menjauhi sumber rangsangan disebut tropisme negatif. Secara etimologis, tropisme berasal dari bahasa Yunani “tropos” yang memiliki makna “berputar”. Saat ini telah ditemukan beberapa macam tropisme berdasarkan sumber stimulus atau rangsangannya.

b. Taksis

Gerak pindah tempat yang dilakukan tumbuh-tumbuhan atau bagian tubuh tumbuhan menuju atau meninggalkan rangsangan. Kalau mendekati rangsangan disebut taksis positif, kalau menjauhi disebut taksis negatif.

Kemotaksis: disebabkan adanya gaya tarik kimia. Contohnya, gerak spermatozoid ke arah zat protein dan gula. Gerak bakteri thermo mendekati klorofil yang melepaskan oksigen.

Fototaksis: karena gaya tarik cahaya. Contohnya, gerak kloroplas ke arah bagian sel yang kena cahaya matahari.

Nasti

Gerak tubuh tumbuhan sebagai tanggapan terhadap rangsangan yang datang dari luar. Di sini tidak terpengaruhi oleh arahnya rangsangan. Macam-macam nasti berdasarkan penyebabnya:

– Seismonasti: penyebabnya adalah getaran.
Contohnya: menutupnya daun putri malu karena sentuhan.

Mimosa pudica
Gambar Putri malu, (Mimosa pudica) tumbuhan yang peka. (b) dan (c). Posisi normal daun sebelum disentuh; (a), keadaan daun setelah mendapat sentuhan.

– Niktinasi: gerak tidur dan majemuk pada malam hari.
– Gerak membuka-menutupnya stoma disebut juga gerak kompleks. Disebabkan oleh beberapa faktor antara lain, fotonasti, kemonasti, thermonasti dan hidronasti.

Gerak yang Belum Diketahui Penyebabnya

Pada tumbuhan dijumpai suatu gerak yang belum diketahui penyebabnya. Tetapi diduga rangsangannya berasal dari dalam, karena itu disebut gerak endonom. Ada juga yang menganggap gerak itu timbul karena kemauan sendiri, sehingga disebut gerak autonom. Contohnya: gerak plasma.

Gerak tubuh vertebrata terjadi sebagai akibat adanya kerja sama antara tulang sebagai alat gerak pasif dengan otot sebagai alat gerak aktif.

Semua hewan dan manusia mempunyai kemampuan bergerak dan pindah tempat. Gerakan itu (terutama pada vertebrata dan manusia) dimungkinkan oelh adanya kerja sama antara rangka dan otot. Otot menempel dan menghubungkan tulang yang satu dengan tulang lainnya, atau menghubungkan tulang dengan kulitnya. Otot mempunyai kemampuan untuk berkerut (berkontraksi), sehingga dapat menggerakan tulang atau kulit dengan mekanisme tertentu. Oleh sebab itu otot disebut alat gerak aktif, sedang tulang disebut alat gerak pasif.

Berikut ini akan dibahas sistem gerak pada manusia, karena susunan tulang-tulang manusia umunya sama dengan susunan tulang mamalia lainnya.


Related Posts