Ciri-ciri kehidupan pada masa silur

Pada zaman Silur, penyebaran fauna lebih luas di bandingkan dengan masa kambrium. Banyak kelompok hewan baru muncul dalam zaman silur. Diantaranya yang terpenting adalah Vertebrata atau hewan bertulang belakang. Graptolit adalah fosil penunjuk pada zaman silur dan merupakan kumpulan hewan kecil yang di sebut rabdosoma.

Sedimen pasir gamping kebanyakan di endapkan pada tempat-tempat yang terangkat di dekatnya. Banyak hewan karang berkembang dengan baik sehingga sisa tubuhnya meninggalkan bekas pada lapisan batu gamping yang tebal.

Sedimen dengan graptolit terbentuk di laut dalam. Tetapi kini kebanyakan sedimen itu di endapkan di laut dangkal, kadang-kadang tertutup oleh ganggang laut.

Air terjun Niagara mengalir di atas batuan masa silur. Iklim pada masa silur di berbagai tempat bersifat hangat dan hampir sama dengan masa kambrium. Adanya sisa evaporit menunjukan adanya iklim yang kering.

Di indonesia batuan masa silur adalah batuan yang tertua di ketahui. Fosil silur berupa koral bulat yang berjenis Halysites di temukan di sekitar pegunungan Jayawijaya, Papua.


Related Posts