Pendirinya adalah Raja Wu, dibantu oleh ayahnya Wen dan Pangeran Chou. Pemerintahannya bersifat feodal dan terdiri dari Kerajaan vasal. Pada masa dinasti ini, muncul filsuf-filsuf terkemuka dari Cina.

a. Lao Tze (606-531 SM)

Ajarannya dikenal dengan Taoisme, yang terdapat dalam kitab Tao Te Ching. Salah satu ajaran dalam kitab tersebut adalah mengajarkan agar orang mau menerima nasib.

b. Kong Fu Tse (551-479 SM)

Ajarannya sering disebut konfusianisme yang juga mendasarkan diri pada Tao. Tao adalah sesuatu kekuatan yang mengatur segala-galanya dalam alam semesta ini sehingga tercapai keselarasan.Ajaran Kon Fu Tse lebih menekankan pada bidang pemerintahan dan keluarga. Menurutnya, negara adalah sebuah keluarga besar, raja berperan sebagai bapak dan rakyat sebagai anak. Negara akan sejahtera apabila semua unsur menjalankan fungsi masing-masing.