Bagaimana koordinasi kimia terjadi pada tumbuhan?
Koordinasi pada tanaman berarti menggunakan bagian tanaman yang berbeda secara bersamaan, yang lancar dan efisien. Zat kimia yang menyebabkan kontrol dan koordinasi pada tumbuhan adalah hormon tumbuhan. Koordinasi pada tumbuhan ini dimungkinkan karena peran utama yang dimainkan oleh hormon tumbuhan.
Hormon yang bertanggung jawab untuk kontrol dan koordinasi pada tanaman
Hormon adalah bahan kimia yang bertanggung jawab untuk fungsi kontrol dan koordinasi pada tanaman yang disebut hormon tanaman. Dengan kata sederhana, hormon tanaman adalah zat kimia yang mengontrol pertumbuhan pada tanaman. Auksin, giberelin, sitokinin, dan asam absisat adalah contoh hormon tumbuhan.
Fungsi hormon tumbuhan
1) Auksin : Membantu dalam pembesaran dan diferensiasi sel.
2) Giberelin: Ini memecah dormansi dalam biji dan kuncup.
3) Sitokinin : Membantu dalam fungsi pembelahan sel.
4) Asam absisat: Membantu menutup pori-pori stomata.
Juga, hormon-hormon ini bertanggung jawab untuk pertumbuhan tanaman dalam tiga tahap berbeda:
- Pembelahan sel
- Pembesaran sel
- Pembedaan sel
Koordinasi kimia terjadi pada tanaman dengan bantuan cairan yang disekresikan pada tanaman, yang dikenal sebagai fitohormon atau hormon tanaman. Hormon ini mengatur pertumbuhan tanaman. Misalnya, auksin bertanggung jawab untuk pertumbuhan tanaman, dan sitokinin membantu pembelahan sel di bagian tanaman yang tumbuh cepat, seperti hormon tanaman.
3
