Bagaimana kita menggunakan air brom untuk membedakan antara hidrokarbon jenuh, hidrokarbon tak jenuh, dan fenol?

Bagaimana kita menggunakan air brom untuk membedakan antara hidrokarbon jenuh, hidrokarbon tak jenuh, dan fenol?

Uji air bromin – digunakan untuk membedakan antara senyawa tak jenuh (seperti alkena dan alkuna) dan senyawa jenuh. Untuk tujuan ini, brom digunakan dalam bentuk air brom.

Larutan brom dalam air disebut air brom. Air brom memiliki warna merah-coklat karena adanya bromin di dalamnya. Ketika air brom ditambahkan ke senyawa tak jenuh, maka brom akan ditambahkan ke senyawa tak jenuh dan warna merah-coklat dari air brom habis. Jadi, jika suatu senyawa organik menghilangkan warna air brom, maka itu akan menjadi hidrokarbon tak jenuh (mengandung ikatan rangkap atau ikatan rangkap tiga), tetapi hidrokarbon jenuh (alkana) tidak menghilangkan warna air brom.

Jika endapan putih terbentuk bersamaan dengan penghilangan warna, maka terdapat fenol.

Fenol sangat reaktif sehingga bereaksi seketika dengan bromin untuk membentuk endapan putih. Misalnya, fenol membentuk endapan 2,4,6-tribromofenol.

5


Related Posts