Apakah alkohol asam atau basa?
Menurut teori Arrhenius,
AC id
Asam adalah zat yang memberikan ion H+ jika dilarutkan dalam larutan berair. Meningkatkan konsentrasi ion H+ dalam larutan.
Basis
Basa adalah zat yang mengionisasi ion OH- dengan melarutkannya dalam larutan berair. Konsentrasi ion OH- dalam larutan tinggi.
Alkohol
Menurut definisi Arrhenius tentang asam dan basa, alkohol tidak bersifat asam atau basa ketika dilarutkan dalam air, karena tidak menghasilkan H+ atau OH- dalam larutan. Mereka umumnya asam lemah. Alkohol adalah asam Brønsted yang sangat lemah dengan nilai pKa umumnya berkisar antara 15 – 20. Alkohol bersifat amfoter yaitu asam dan basa. Ini memberikan H+ atau OH- tergantung pada spesies yang menyerang.
Alkohol adalah senyawa organik di mana atom hidrogen dari karbon alifatik diganti dengan gugus hidroksil.
Jadi molekul alkohol terdiri dari dua bagian; satu mengandung gugus alkil dan yang lainnya mengandung gugus fungsi gugus hidroksil. Mereka memiliki bau yang manis.
Mereka menunjukkan seperangkat sifat fisik dan kimia yang unik.
5