Pengertian sel volta dan sel elektrolisis

Dalam reaksi redoks terjadi peristiwa serah terima elektron yang menyebabkan perubahan bilangan oksidasi beberapa unsur. Peristiwa serah terima elektron dalam reaksi redoks tersebut menimbulkan arus listrik. Perubahan kimia yang menimbulkan arus listrik atau sebaliknva disebut reaksi elektrokimia. Reaksi elektrokimia terjadi pada sel elektrokimia. Berdasarkan reaksinya sel elektrokimia dibagi menjadi dua, yaitu:

Sel Volta

Sel Volta, yaitu sel reaksi redoks yang berlangsung secara spontan. Misalnya baterai dan aki. Baterai digunakan sebagai sumber listrik dalam kehidupan sehari-hari misalnya pada radio, kalkulator, telepon genggam, dan lain-lain. Aki digunakan sebagai sumber energi listrik pada kendaraan bermotor. Katode pada sel Volta merupakan kutub positif dan anode merupakan kutub negatif.

Sel elektrolisis

Sel elektrolisis, yaitu sel reaksi redoks yang memerlukan energi listrik agar terjadi reaksi kimia. Sel elektrolisis banyak terlibat dalam industri logam, misalnya pada proses penyepuhan logam, pemurnian logam murni dan mineralnya. Sel elektrolisis dapat pula dijumpai pada pengisian aki, saat energi listrik digunakan untuk menghasilkan suatu reaksi kimia (dalam aki. Katode merupakan kutub negatif dan anode inerupakan kutub positif.


Related Posts