Apa Itu Evolusi?

Pada pertengahan 1800-an, Charles Darwin dan Alfred Wallace secara independen mengembangkan versi yang sangat mirip dari teori evolusi, dengan seleksi alam menjadi mekanisme utama.

Setiap ilmuwan mengusulkan bahwa bentuk kehidupan keliling Bumi saat ini telah berevolusi dari makhluk yang jauh lebih sederhana, kembali ke leluhur bersama pada awal kehidupan itu sendiri. “Fajar” itu sekarang dipahami dimulai sekitar 3,5 miliar tahun yang lalu, sekitar satu miliar tahun setelah kelahiran planet itu sendiri.

Wallace dan Darwin akhirnya berkolaborasi, dan pada 1858 menerbitkan gagasan kontroversial mereka saat itu. Evolusi berpendapat bahwa populasi organisme (bukan individu) berubah dan beradaptasi dari waktu ke waktu sebagai akibat dari karakteristik fisik dan perilaku yang diwariskan yang diturunkan dari induk ke keturunannya, sebuah sistem yang dikenal sebagai “keturunan dengan modifikasi.”

Lebih formal, evolusi adalah perubahan frekuensi alel dari waktu ke waktu; alel adalah versi gen, jadi pergeseran dalam proporsi gen tertentu dalam populasi (katakanlah, gen untuk warna bulu yang lebih gelap menjadi lebih umum dan yang untuk bulu yang lebih ringan menjadi lebih jarang) merupakan evolusi. Mekanisme yang mendorong perubahan evolusioner adalah seleksi alam sebagai hasil dari tekanan seleksi atau tekanan yang dipaksakan oleh lingkungan.


Related Posts